Keluhkan Masalah Listrik, Pedagang Pasar Karangampel Datangi Ketua DPRD

Ketua DPRD, H. Syaefudin yang didampingi unsur Pimpinan Komisi 3, Ibnu Risman Syah menerima Kunjungan Audiensi para pedagang Pasar Karangampel. Rabu (02/11/2022).

Para pedagang yang datang mengaku bahwa mereka sudah menerima kwh Tunggal dari awal direlokasi ke tempat baru. Tetapi setelah dilanda pandemi covid-19, para pedagang merasa biaya tersebut membengkak dengan kondisi pemasukan yang tidak stabil.

Mereka sudah mendatangi kantor PLN Jatibarang untuk meminta solusi yang meringankan para pedagang disana, yaitu dengan mengganti system kwh Tunggal menjadi sistem Prabayar (Token). Wandi, salah satu pedagang mengatakan bahwa dilapangan penggunaan kwh tunggal kini merugikan pedagang lainnya, dia pun meminta sistem kelistrikan Pasar Karangampel diubah menjadi sistem Token seperti yang ada di Pasar Jatibarang.

“Jujur saja kami menggunakan kwh tunggal kini merugi, paska covid pendapatan kami menurun tetapi tarif listrik membengkak. Saya dan teman-teman sudah ke kantor pln untuk meminta merubah kwh tunggal ke token tapi ditolak oleh Kantor PLN Jatibarang.” Kata Wandi.

Ibnu Risman Syah selaku Sekretaris Komisi 3 yang membidangi masalah tersebut mengatakan sudah pernah melakukan kunjungan lapangan ke Pasar Karangampel, dan menjelaskan bahwa tidak bisanya dirubah sistem dari kwh Tunggal menjadi Sistem token dikarenakan belum adanya pemasangan Tiang Listrik di wilayah Pasar Karangampel.

“Kita sudah pernah telusuri dengan Kunjungan Lapangan, dan belum bisanya dirubah sistem tersebut salah satu penyebabnya adalah belum adanya pemasangan tiang listrik di wilayah pasar Karangampel” Jelas Risman.

Hadir dalam Audiensi ini Kepala Dinas Koperasi, UKM Perdagangan, dan Perindustrian (Diskopdagin), Jahirin dan Kabid Perdagangan, Mega. Kabid Perdaganag Mengatakan pihaknya juga ingin memberikan yang terbaik kepada pelaku usaha di Pasar Karangampel, tetapi terbatas dengan aturan dan Diskopdagin tidak memiliki nomer rekening untuk pengajuan pembayaran listrik pada APBD.

Syaefudin yang memimpin forum diskusi ini mengatakan bahwa pihaknya akan mengundang Kantor PLN Jatibarang dan pihak terkait sebagai tindak lanjut Audiensi tersebut. Dan harapannya dalam Rapat Gabungan nanti akan menemukan solusi yang memuaskan bagi para pedagang.

“Nanti Pihak PLN akan kami panggil dalam Rapat Gabungan Komisi III dan IV, karena mau bagaimanapun keberlangsungan Pasar menjadi fokus utama pemerintah guna mendongkrak Pendapat Asli Daerah Kabupaten Indramayu” Kata Syaefudin. (Tim MP)