Pimpinan dan Anggota Dewan Komisi III DPRD Indramayu yang dipimpin oleh H. Sirojudin, SP., M.Si selaku Wakil Ketua DPRD Kab. Indramayu serta didampingi oleh Direktur Utama Perumdam Tirta Dharma Ayu Dr. Ir. H. Ady Setiawan, SH., MH., MT., lakukan rapat koordinasi dengan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang.
Diketahui Perumdam Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang merupakan peraih peringkat pertama sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Air Minum Terbaik Kinerja Nasional yang diberikan oleh Kementerian PUPR, dengan beberapa aspek penilaian antara lain keuangan, administrasi, pelayanan dan Sumber Daya Manusia.
Yan Bakhriansyah, Kepala Satuan Penelitian dan Pengembangan (litbang) bersama Jajaran Pimpinan dan Staf Perumdam Tirta Kerta Raharja menyambut dan menerima langsung rapat koordinasi tersebut.
Terperinci Yan Bakhriansyah menjelaskan Strategi Manajemen serta beberapa Inovasi yang ada, diantaranya aplikasi “Simpel” untuk layanan satu pintu, fiturnya berguna sebagai sistem pembayaran, pengaduan, dan pendaftaran untuk pengguna baru. Kemudian Penggunaan smart water meter tipe A yang terintegrasi secara online dengan pengelolaan server terpusat yang fungsinya menghindari tingkat kebocoran dalam penggunaan air dengan penghitungan dilakukan secara otomatis dan akurat.
Selain itu Perumdam Tirta Kerta Raharja akan melakukan kolaborasi dengan Universitas Indonesia untuk peningkatan kinerja SDM mulai dari tingkat Direksi, Manajemen dan seluruh pegawai, dan Program terbaik lainnya dari Perumdam Tirta Kerta Raharja yaitu Air curah. Kerjasama Air Curah merupakan kegiatan penjualan air kepada mitra yaitu pengembang perumahan, perusahaan atau PDAM lain seperti PAM Jaya, BSD City, Lippo Karawaci, Bintaro, Alam Sutera, Bandara Soekarno Hatta, PERUMDAM Kota Tangerang dan lainnya dimana tanggungjawab Perumdam Tirta Kerta Raharja yaitu menditribusikan air sampai watermeter induk, sementara untuk penditribusian air dan pemeliharaan jaringan perpipaan kepada para pelanggan merupakan menjadi tanggungjawab mitra.
Dari Strategi dan Inovasi Program tersebutlah yang membawa Perumdam Tirta Kerta Raharja pada hasil audit dengan return of equity diatas 10% dari total aset sebesar 1 Triliun, tanpa diperlukan adanya kenaikan tarif pada pelanggan di Kabupaten Tangerang sejak tahun 2009 yang diatur Peraturan Bupati Tangerang Nomor 07 Tahun 2009. Hal ini pun didukung dari tingkat pemakaian air yang cukup tinggi dikarenakan Kabupaten Tangerang sebagai Kota Metropolis, dengan rata-rata konsumsi 26 kubik yang jika dibandingkan dengan Kabupaten Indramayu dengan jumlah pemakaiannya rata-rata hanya 15,75 kubik, karena selisih harga jual bisa menurukan harga pokok penjualan dgn volumen pemakain air.
Sebagai penutup Sirojudin selaku Wakil Ketua DPRD Indramayu menyampaikan harapannya kepada Direktur Utama Perumdam Tirta Dharma Ayu “dari hasil pertemuan ini kami dari Komisi III DPRD Indramayu berharap agar Kabupaten Indramayu dapat meniru dan mengembangkan terutama dari Inovasi dan Manajerial yang baik dari Perumdam Tirta Kerta Raharja”, himbau Sirojudin. (Tim MP).