Ketua DPRD Kabupaten Indramayu, H. Syaefudin Bersama Habib Lutfi dan Bupati
Ketua DPRD Kabupaten Indramayu, H. Syaefudin menghadiri Safari Kebhinekaan bersama Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Luthfi Ali Yahya dan Tokoh Lintas Agama se-Kabupaten Indramayu di Masjid Agung Indramayu, Kamis (10/3/2022).
Safari Kebhinekaan yang mengangkat tema “Meneguhkan Persatuan dan Kesatuan Dalam Kebhinekaan” ini juga dihadiri Forkopimda Jabar dan Tokoh Agama dan Lintas Agama Kabupaten Indramayu.
Hadir Juga dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. Wagub menyambut baik Safari Kebhinekaan. Menurutnya, kegiatan tersebut penuh dengan pesan-pesan persatuan dan kesatuan. Uu juga mengatakan Pancasila yang merupakan dasar negara menjadi pemersatu, kekuatan, dan kebersamaan, dalam menjalankan roda pemerintahan.
Pak Uu dalam sambutannya mengatakan, Jawa Barat sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak memiliki keberagaman, mulai dari agama, etnik, sampai bahasa. Pak Uu juga berharap keragaman itu menjadi kekuatan untuk terus bersatu. Terlebih, kata Pak Uu, masyarakat Jabar memiliki tiga karakter yang dapat merawat keberagaman.
“Di mana terlebih agama bukan hanya modal spiritual dalam kehidupan, tetapi agama juga bisa dijadikan modal sosial untuk membangun kesejahteraan, Yang pertama, kata orang Sunda _mah, someah hade kasemah_ alias ramah pada pendatang. Yang kedua yaitu gotong royong. Yang ketiga adalah masyarakat Jawa Barat religius,” ucapnya.
Anggota Wantimpres Habib Luthfi (Sapaan Muhammad Luthfi Ali Yahya) menjelaskan, Safari Kebhinekaan di Kabupaten Indramayu kali ini memiliki makna dan tujuan, sehingga bukan hanya sekedar kegiatan seremonial semata, melainkan perlu dimaknai melalui kegiatan ini sebagai menguatkan persatuan bangsa serta untuk cinta tanah air.
“Safari Kebhinekaan pasti ada alasannya, tidak sembarangan kita melangkah atau sekedar melihat kejadian. Mengapa, karena akhir-akhir ini merosotnya rasa nasionalisme, merosotnya rasa cinta bangsa dan rasa tanah air. Sehingga kita mudah digoyahkan dan sebagainya. Sehingga sejauh manakah kita bertanggungjawab bukan menjadi seremonial,” katanya Habib Luthfi.
Sementara itu, Syaefudin selaku Ketua DPRD Kabupaten Indramayu sangat senang dengan adanya kegiatan Safari kebhinekaan ini, menurutnya kegiatan ini merupakan bentuk dari besarnya rasa toleransi antar beragama yang ada di Indramayu. “Saya sangat senang, dengan adanya kegiatan ini dan dilihat dari antusias para tokoh agama yang hadir, menandakan masih tingginya toleransi beragama di Indramayu.” Kata Syaefudin. (Tim. MP).